oboeselebes.com, Banten – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) terus memperluas akses informasi pertanahan bagi masyarakat. Kali ini, lembaga tersebut hadir di tengah ruang publik lewat pameran Livin Festival yang digelar di PIK 2, Banten, pada 16–19 Oktober 2025.
Melalui stan interaktif yang dihadirkan oleh Biro Humas dan Protokol Kementerian ATR/BPN, masyarakat dapat memperoleh beragam informasi seputar layanan pertanahan secara langsung dan praktis. Fokus utama sosialisasi dalam kegiatan ini adalah dua layanan digital andalan: Sertipikat Elektronik dan aplikasi Sentuh Tanahku.
Di stan tersebut, pengunjung dapat mencoba langsung aplikasi Sentuh Tanahku melalui layar interaktif, menanyakan hal-hal teknis, bahkan melakukan aktivasi akun dengan bantuan petugas dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) ATR/BPN. Tak hanya itu, masyarakat juga bisa berkonsultasi mengenai berbagai urusan pertanahan, mulai dari pengurusan waris, alih media sertipikat, hingga perbankan dan pengembangan properti.
Menariknya, kegiatan ini juga membuka ruang dialog antara masyarakat dan petugas pertanahan. Sejumlah pengunjung yang awalnya hanya melintas, akhirnya mampir dan berkonsultasi soal permasalahan tanah yang mereka hadapi.
“Aku senang ini sambil kerja bisa sekalian nanya di sini, gak usah jauh ke BPN. Jadi tahu juga tadi BPN bisa urus tanah di Sabtu-Minggu. Nanti dicoba deh. Makasih ya, sudah dapat informasi gratis ini,” ujar Susi, warga asal Kabupaten Bogor yang datang bersama rekan kerjanya untuk menanyakan syarat pengurusan sertipikat tanah.
Agar pelayanan lebih optimal, stan ATR/BPN juga diisi oleh perwakilan dari Bagian Informasi Publik yang mendampingi pemberian layanan, serta petugas Pusdatin yang siap menjawab pertanyaan teknis.
Menurut Kepala Subbagian Hubungan Antar Lembaga Biro Humas dan Protokol ATR/BPN, Rinaldi, kehadiran ATR/BPN di ruang publik seperti ini menjadi bagian dari strategi jemput bola agar masyarakat dapat merasakan langsung kemudahan layanan digital pertanahan.
“Kami ingin masyarakat merasakan langsung kemudahan layanan digital sekaligus mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Stan ini ibarat jemput bola. Masyarakat bisa jalan-jalan di pameran sambil dapat informasi soal pertanahan,” ujarnya.
Melalui kegiatan semacam ini, Kementerian ATR/BPN berharap masyarakat semakin melek terhadap layanan digital pertanahan dan lebih mudah mengakses informasi yang akurat tanpa harus datang ke kantor BPN.
sumber: atr bpn

