Kota Gorontalo, Oborselebes – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo kembali menggelar Pasar Murah Bersubsidi bagi masyarakat, kali ini berlokasi di lingkungan Masjid Husnul Khotimah, Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat, Jumat (7/11/2025).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Kumperindag) Provinsi Gorontalo ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk membantu warga memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Pada pelaksanaan kali ini, disalurkan 306 paket sembako bersubsidi untuk masyarakat di wilayah Kelurahan Buladu, Huide, dan Molosipat.
Setiap paket berisi tujuh jenis komoditas, yaitu:
-
Beras 5 kilogram
-
Minyak goreng 1 liter
-
Gula pasir 1 kilogram
-
Telur 10 butir
-
Daging ayam 1 ekor
-
Cabai dan bawang merah masing-masing 0,5 kilogram
Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, menyampaikan bahwa pelaksanaan pasar murah merupakan bentuk perhatian dan komitmen Pemprov Gorontalo terhadap masyarakat di tengah fluktuasi harga bahan pokok.
“Alhamdulillah, hari ini Pemerintah Provinsi Gorontalo kembali mengadakan pasar murah lewat aspirasi dari Pak Suryanto Patheda. Program ini wujud nyata kepedulian pemerintah agar kebutuhan pokok bisa didapat dengan harga lebih ringan,” ujar Idah Syahidah.
Ia menjelaskan, dari total nilai komoditas sekitar Rp240.000, masyarakat hanya perlu membayar Rp90.000 karena telah disubsidi oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo.
“Kalau beras lima kilogram di pasar harganya Rp75.000, di sini cukup Rp25.000 saja. Pemerintah hadir untuk memberikan keringanan kepada masyarakat,” katanya.
Wakil Gubernur juga mengingatkan masyarakat agar berbelanja secara tertib dan aman. Setiap warga hanya berhak mendapatkan satu kupon per orang dengan menunjukkan KTP saat pembelian.
“Mudah-mudahan pasar murah bersubsidi ini dapat membantu masyarakat di sekitar Masjid Husnul Khotimah dalam memenuhi kebutuhan beberapa hari ke depan. Kita berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di wilayah lain di Provinsi Gorontalo,” ujar Idah menutup.
Sumber : Infopublik

