Oborselebes.com, Sleman — Di tengah semangat restorasi yang telah menjadi napas gerakan politik Partai NasDem, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem Sleman menandai perayaan HUT ke-14 partai dengan pesan yang menggaung: perubahan sejati harus dimulai dari kesadaran dan solidaritas antarwarga.
Acara peringatan digelar di Kantor DPD NasDem Sleman, Jalan PJKA Beran Kidul No. 09, Selasa (11 November 2025). Sejumlah kader, pengurus, serta tamu undangan dari berbagai kecamatan hadir dalam suasana kekeluargaan. Tak ada gegap gempita, tapi suasananya sarat refleksi dan semangat kebersamaan.
Dalam sambutannya, Ketua DPD NasDem Sleman, Surana, menegaskan pentingnya memperkuat kolaborasi antarelemen masyarakat untuk mempercepat kemajuan daerah.

“Kebersamaan adalah kunci membangun Sleman yang lebih baik. Kita harus terus membawa arus perubahan dengan semangat restorasi yang menjadi identitas Partai NasDem,” ujar Surana.
Peringatan kali ini juga menjadi ruang konsolidasi politik. DPD NasDem Sleman menyampaikan dukungan kepada pasangan Danang–Harda, yang dinilai memiliki visi progresif serta komitmen kuat terhadap pembangunan berbasis partisipasi masyarakat.
“Dukungan ini bukan sekadar langkah politik, tapi bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat agar manfaat pembangunan dapat dirasakan secara nyata,” kata Surana menambahkan.
Di tengah suasana peringatan, Surana menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader dan simpatisan yang terus menjaga semangat perjuangan partai. Ia juga menyoroti pentingnya memperkuat basis koalisi dan kebersamaan lintas elemen untuk memperjuangkan kepentingan rakyat.
Namun, satu pesan menonjol dari pidato Surana kali ini: peran generasi muda. Ia menilai anak muda tak seharusnya hanya menjadi penonton dalam demokrasi, tetapi tampil sebagai pelaku perubahan yang berani dan mandiri.
“Remaja harus berani mandiri sejak usia 17 tahun. Kemandirian ekonomi dan kesadaran politik adalah bekal membangun masa depan bangsa,” ujarnya.
Bagi NasDem Sleman, usia ke-14 bukan sekadar perjalanan politik, melainkan momentum meneguhkan kembali arah perjuangan: membawa arus perubahan nyata dari ruang politik hingga sosial masyarakat.

